Sabtu, 12 Juli 2014

Di Antara Senyuman dan Sela Tawa


Melihatnya saja di antara senyuman dan sela tawa.
Sudah cukup menyenangkan hati dalam tanya.
Melihatnya saja hadir dalam ruang.
Sudah cukup menghibur diri dalam tenang.
Dia berseri ketika melihat pagi.
Semoga saja esok seperti hari ini.
Meski tak pernah tahu tentang isi hatinya.
Walau tak saling berbicara dan bertegursapa.
Atau saling memandang...

Seorang perempuan di persimpangan jalan.
Hadir berhias kesederhanaan.
Membuka penglihatan atas kehidupan.
Di antara yang lainnya berbeda dan mereka berjalan.

Segala hal yang belum terungkap.
Dalam tanya masih menuai harap.
Melintas dalam sunyi dan gelap.
Tersimpan di kepala lalu mendekap.